Konfigurasi BGP - Cisco Packet Tracer

 

Assalamualaikum Wr. Wb.

Apa kabar semua? Semoga kalian baik-baik aja ya... Pada kesempatan kali ini saya akan mencoba membuat BGP. Apa itu BGP? BGP atau Border Gateway Protocol merupakan salah satu jenis roouting protokol yang digunakan untuk koneksi antar Autonomous System (AS), BGP termasuk dalam kategori routing protokol jenis Exterior Gateway Protokol (EGP). Baik langsung saja kita mulai materinya.

Topologi

Tabel Pengalamatan IP

1. Masuk ke Router-1 > CLI

2. Tambahkan IP pada setiap interface yang ada pada Router-1 dengan command

"#int gig0/0" (Arah Router-2)
"#ip add 10.10.10.1 255.255.255.252"
"#no shutdown"
"#exit"

"#int gig0/1" (Arah Client)
"#ip add 192.168.10.1 255.255.255.248"
"#no shutdown"
"#exit"

3. Masuk ke Router-2 > CLI

4. Tambahkan juga IP pada  setiap Interface yang ada pada Router-2 dengan command

"#int gig0/0" (Arah Router-1)
"#ip add 10.10.10.2 255.255.255.252"
"#no shutdown"
"#exit"

"#int gig0/1" (Arah Client)
"#ip add 192.168.20.1 255.255.255.248"
"#no shutdown"
"#exit"

5. Setelah menambahkan IP pada setiap interface yang ada, selanjutnya membuat routing BGP nya dengan command

Router-1

"#router bgp 100" (100 adalah autonomous system yang akan dibuat pada Router-1)
"#neighbor 10.10.10.2 remote-as 200" (10.10.10.2 adalah IP dari Router-2 dan 200 adalah autonomous system dari Router-2 yang akan dibuat)
"#network 192.168.10.1 mask 255.255.255.248" (192.168.10.1 adalah IP arah Client dari Router-1)
"#exit"

Router-2

"#router bgp 200" (200 adalah autonomous system yang akan dibuat pada Router-2)
"#neighbor 10.10.10.1 remote-as 100" (10.10.10.1 adalah IP dari Router-1 dan 100 adalah autonomous system dari Router-1 yang telah dibuat)
"#network 192.168.20.1 mask 255.255.255.248" (192.168.20.1 adalah IP arah Client dari Router-2)
"#exit"

6. Selanjutnya tambahkan IP pada setiap Laptop yang ada pada Router-1

7. Tambahkan juga IP pada setiap Laptop yang ada pada Router-2

8. Setelah menambahkan IP pada setiap Laptop, selanjutnya adalah tes BGP dengan ping dari Client Router-1 ke Client Router-2 dan sebaliknya. Jika hasil ping Reply maka routing BGP sudah berhasil dibuat

Sekian materi yang bisa saya berikan kali ini, semoga bisa membantu kalian dalam belajar ya...

Terimakasih